Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Pemkab OKU Selatan luncurkan Program MBG di Rantau Panjang
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-08 06:01:56【Sehat】182 orang sudah membaca
PerkenalanPeluncuran Program MBG di Desa Rantau Panjang, Kabupaten OKU Selatan, Sumsel. ANTARA/HO-Diskominfo O

Muaradua (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan meluncurkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyasar pada ribuan pelajar di Desa Rantau Panjang, Kecamatan Buay Rawan.
"Desa Rantau Panjang menjadi lokasi awal dimulainya Program MBG di OKU Selatan," kata Sekretaris Daerah Pemkab OKU Selatan, Zulfakar Dhani di Muaradua, Jumat.
Dia mengangakan, pembagian makan bergizi secara gratis ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak agar mendapat asupan makanan bergizi dan seimbang.
Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan nutrisi anak sebagai bagian dari upaya mendukung pendidikan berkualitas sekaligus menekan angka stunting, khususnya di OKU Selatan.
Program MBG menyasar pada anak-anak sekolah dan kelompok masyarakat rentan untuk mendorong pemerataan akses makanan sehat dan bergizi hingga pelosok desa.
"Pemerintah daerah ingin memperkuat langkah konkret dalam menekan angka stunting dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat," tegasnya.
Baca juga: BGN tugaskan 5.000 juru masak profesional untuk bina SPPG
Untuk tahap awal, kata dia, program MBG menyasar pada 2.900 siswa di wilayah itu yang dikelola oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Tulus Barokah sebagai pihak penyedia menu makanan bergizi.
Untuk menu makanan yang dibagikan bervariasi dan higienis seperti nasi, ayam, mie, buah jeruk, tempe goreng dan lain sebagainya.
"Desa Rantau Panjang menjadi titik awal program MBG dan semangatnya diharapkan menular ke seluruh kecamatan di OKU Selatan," ujarnya.
Baca juga: Polres Banjar siapkan posko untuk siswa korban keracunan MBG
Suka(1)
Sebelumnya: Berkah Makan Bergizi Gratis
Selanjutnya: Pemprov DKI diminta beri penyuluhan kesehatan terkait cuaca panas
Artikel Terkait
- Perkuat kualitas MBG, Pemkab latih petugas penjamah makanan
- Berikut 6 tanaman herbal untuk jaga daya tahan tubuh
- Menteri KP siap membangun lab pastikan seafood RI aman dari radioaktif
- BGN: Makan Bergizi Gratis capai 38,5 juta penerima jelang akhir 2025
- Bank Indonesia dorong pengembangan ekonomi lewat wisata ramah Muslim
- Uji nyali makan menu seram sambil jelajah labirin berhantu
- Nikita hadiri sidang putusan terkait pemerasan dan TPPU di PN Jaksel
- Pentingnya kesiapsiagaan orang tua saat kondisi darurat anak
- Cara terhindar dari migrain ketika cuaca panas
- Langkah strategis lindungi warisan budaya dari klaim negara tetangga
Resep Populer
Rekomendasi

HIPKA: Ekspor nonmigas tumbuh 8,96 persen tunjukkan minat global naik

Polisi ungkap kronologi pengemudi Lexus yang tewas di Pondok Indah

Bupati Banyuwangi ingatkan SPPG utamakan kualitas makanan program MBG

Human Initiative distribusikan 216 tenda bagi warga Palestina

Membaca arah masa depan Koperasi Desa Merah Putih

Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian

Nikita hadiri sidang putusan terkait pemerasan dan TPPU di PN Jaksel

Ini 11 penyakit yang dinyangakan ngak lolos syarat kesehatan jamaah haji